Kozi Marawa: Coffee Shop Hidden di Kawasan Dago, Bandung

Dago memang punya segudang tempat yang unik mulai dari ujung Dago paling bawah hingga ke paling atas. Tapi pernah gak sih kalian masuk ke sebuah gang di Jalan Dago dan menemukan sebuah “hidden coffee shop”? Pengalaman seru ini bisa kalian dapatkan kalau kalian mau mampir ke Kozi Coffee X Marawa di Jalan Kidang Pananjung, Dago, Bandung.
 

Sebuah Gang Sempit dengan Hanya Satu Pintu

 


 

Berniat WFC alias Work From Coffeeshop, gue dan tim Uncov ingin mencari tempat ngopi di daerah Dago yang nyaman untuk bekerja, jauh dari suara jalanan yang mengganggu konsentrasi. “Ke Kozi Marawa yuk!” begitu kata Marika. Siapa sih yang gak kenal sama Kozi Coffee? Nama yang cukup terkenal di kalangan anak muda Bandung pecinta kopi. Bagaimana tidak, di Bandung saja Kozi Coffee sudah memiliki 7 cabang yang tersebar dari kawasan Bandung tengah, hingga Bandung utara. Gue sendiri sudah sering ngopi dan kerja di Kozi Budara yang terletak di Jalan Bukit Dago Utara. Tempatnya nyaman, sejuk, asri. Bagaimana dengan Kozi Marawa?
 

Di tengah udara Bandung yang lagi dingin-dinginnya menuju hujan, gue tiba pertama di Kozi Marawa. Tidak begitu sulit menemukan lokasinya di Jl. Kidang Pananjung, karena sebenarnya sudah cukup sering mampir ke daerah sana untuk makan steak di Tizi Cake Shop & Restaurant. Memarkirkan mobil di seberang Fuller Smoke Town, gue langsung turun dan mengikuti sign untuk masuk ke dalam gang. Di tengah gang, sebelah kiri, ada sebuah pintu kecil dengan neon sign logo Kozi Coffee di atasnya. Unik banget! Begitu masuk, gue langsung disambut oleh barista dan memesan menu wajib gue yaitu Hot Magic.

 

Sambil menunggu pesanan gue selesai, gue pun mengeksplor area Kozi Marawa sambil mencari tempat duduk. Mereka punya area outdoor di sebelah kanan yang bawaannya “homey” banget seperti di halaman rumah jaman dulu, lengkap dengan tanaman-tanaman dan bebatuan putih di bawahnya. Di area indoor, terdapat beberapa meja di beberapa ruangan. Kalau masuk sampai ke dalam ternyata tembus ke bagian depan bangunan rumah dimana terdapat halaman yang asri yang sekaligus digunakan untuk parkir motor.

 

Kolaborasi Kozi Coffee yang Selalu Unik

 

 

Ngobrol-ngobrol santai dengan barista di sana, ternyata Kozi Marawa ini merupakan kolaborasi antara Kozi Coffee dengan seorang arsitek. Tidak heran karena di dalam area indoor terdapat beberapa pajangan yang mempertunjukkan informasi-informasi seputar arsitektur dan beberapa maket bangunan. Konsep nuansa ruangan pun sengaja dibuat seperti gaya rumah jaman dahulu kala yang nyaman dan cocok dengan udara di kawasan Dago yang sejuk.

 

Gue akhirnya memilih area indoor untuk bekerja di depan laptop sambil minum secangkir kopi. Kalau kalian butuh private room untuk meeting, Kozi Marawa juga punya beberapa ruangan yang bisa kalian reservasi (tentunya dengan biaya dan pemesanan minimal). Tapi kalau sekedar bekerja sendiri atau dengan 2-3 orang teman rasanya cukup kok menggunakan area indoor dengan meja kapasitas 4 orang. Nyaman, tersedia juga kabel pemanjang dan tentunya Wi-Fi yang kencang.


Awalnya berniat untuk nongkrong santai di area outdoor, tapi sayang banget setelah beberapa lama bekerja di sana, hujan turun lumayan lebat. Next time deh, mungkin menurut gue lebih cocok di pagi hari datang ke sini, pas udara lagi sejuk-sejuknya biar menambah produktivitas memulai hari yang baru. Kozi Marawa buka dari pukul 8 pagi hingga 10 malam ya! Kalau kalian mau cek informasi selengkapnya seputar Kozi Marawa, kalian bisa visit Instagram mereka @kozi.x.marawa.


Saat ini sedang bekerja serabutan, mengumpulkan uang supaya bisa membangun penghasilan dan rumah tangga. Gak susah diajak nongkrong, susahnya keluar uang pas nongkrong.




Dapatkan update artikel Uncov