Pecinta kuliner non-halal mari merapat! Kali ini gue mau review salah satu tempat kuliner non-halal favorit gue yaitu Sate Babi Kelenteng di Jalan Kelenteng, Bandung.
Mungkin kebanyakan orang lebih familiar dengan kawasan Jalan Cibadak saat mencari kuliner non-halal di Kota Bandung. Tapi kalau bosan dengan kuliner yang ada di Jalan Cibadak, kalian bisa coba Sate Babi Kelenteng. Tenang saja, lokasinya tidak begitu jauh kok dari Jalan Cibadak!
Definisi Street Food
Sate Babi Kelenteng berjualan tepat di depan Kelenteng Satya Budhi, posisi gerobaknya persis di pinggir Jalan Kelenteng. Hanya ada satu meja kayu dengan dua bangku panjang untuk makan di tempat. Jadi bisa dibilang ini adalah sate babi kaki lima (bukan ala restoran mewah).
Di area Jalan Kelenteng ini memang agak sepi suasananya di malam hari, tapi Sate Babi Kelenteng jadi titik ramai di sini. Buka setiap hari Senin sampai Sabtu, dari jam 5 sore sampai dagangan habis! Serunya, di Jalan Kelenteng juga terdapat beberapa jajanan kaki lima lainnya seperti nasi goreng babi juga seafood Mas Gondrong.
Selalu Pesan yang Sama
Menu favorit gue di Sate Babi Kelenteng ini adalah sate babi manis (pastinya), sate kulit, dan bakutnya. Setiap datang ke sini selalu pesan menu yang sama, yaitu 4 sate manis, 2 sate kulit, 2 nasi, dan bakut setengah (ini untuk berdua, ya). Semua pesanan tersebut totalnya cuma Rp. 77.000 saja. Yes, makan sate babi tidak semahal itu kok kalau di pinggir jalan. Sate manis / sate kulit dibanderol seharga Rp. 7.000 per tusuk dan setengah porsi bakut dihargai Rp. 25.000.
Selain ketiga menu tersebut, Sate Babi Kelenteng juga menyediakan nasi bakar dan juga ngohyang. Ngohyang itu mirip seperti kekkian, tapi berbahan dasar daging babi (bukan ayam dan udang). Boleh juga buat cicip-cicip menu yang satu ini!
Bicara soal rasa, gue doyan sama sate manis di sini karena disajikan lengkap dengan bumbu kacang. Rasa manis, gurih, dan gosong dari sate manis bakar menyatu dengan bumbu kacang yang kaya rempah di lidah. Apalagi makannya sambil diselingi sate kulit dengan tekstur yang kenyal, selera makan langsung meningkat seketika.
Bakutnya sih tidak begitu spesial, tapi cukup enak dan cocok untuk menambah kehangatan di cuaca Bandung yang dingin di malam hari. Rasanya cenderung asam dibandingkan asin. Kalau dibandingkan antara rasa dengan harga, ini worth it banget! Kalau kalian suka sate babi ini wajib kalian coba!
