Peci M. Iming: Mode Legendaris dari Bandung

Sebagai orang Indonesia yang mayoritasnya merupakan suku melayu tentu familiar dengan topi khasnya yang bernama peci. 

 

Ya, peci atau yang biasa disebut juga sebagai songkok ini adalah jenis topi yang populer dipakai oleh orang BruneiIndonesiaMalaysiaSingapuraFilipina Selatan, dan Thailand Selatan dan umum di kalangan pria Muslim. Peci sendiri merupakan penutup kepala kaum lelaki yang terbuat dari bahan kain beludru. Di Indonesia, peci juga diasosiasikan dengan gerakan nasionalis.

 

Ingin mengenal lebih jauh dengan mode nusantara legendaris yang satu ini, gue, Yogas, dan Marika berkunjung ke salah satu toko peci paling terkenal dan tertua di Bandung, yaitu toko Peci M. Iming. 

 

Berdiri Sejak Tahun 1918

 

 

Sejarahnya toko Peci M. Iming dimulai sejak berdirinya di  tahun 1918. Awalnya pak Iming memulai usaha peci ini sejak ia menikah dengan seorang perempuan yang kebetulan kakak iparnya merupakan pengrajin peci bernama Tayubi. Dengan bermodalkan mesin jahit dan ilmu yang telah diajarkan oleh Tayubi, pak Iming mulai berjualan peci di depan rumahnya yang berada di pinggir jalan kawasan Simpang Lima Bandung dan membungkusnya dengan menggunakan kotak kayu bekas sabun.

 

Hingga pada tahun 1930 pak Iming akhirnya membuka toko peci pertamanya yang masih berdiri hingga sekarang. Sejak itu, pak Iming tidak berjualan di depan rumahnya lagi melainkan di toko tersebut. Pada tahun 1960, pak Iming meninggal dunia dan toko pecinya diteruskan ke anak perempuannya. Kini Peci M. Iming dipegang oleh generasi ke-4nya bernama ibu Yuliani. 

 

Bangunan pertama yang digunakan sebagai toko oleh pak Iming untuk berjualan pun masih berbentuk seperti awal dibangun. Baik dari segi bangunan, luasnya, hingga perabotan yang ada di dalamnya, seperti lemari, etalase, serta kursi yang sekarang bisa dilihat di tokonya merupakan barang-barang peninggalan pak Iming yang tidak pernah diganti.


Peci yang Terkenal di Kalangan Pejabat

 


Terdapat berbagai produk dari Peci M. iming dari jenis peci polos hingga peci yang terdapat lukisan motif di sisinya. Harganya berkisar dari Rp. 120.000 hingga Rp. 270.000, tergantung dari jenis bludru yang digunakan. Di tokonya tidak hanya menjual peci saja, namun terdapat produk lainnya seperti baju koko, peci putih, dan peralatan sholat lainnya seperti sajadah dan mukena.


Produk dari Peci M. Iming terkenal juga di kalangan pejabat, lho! Siapa sangka produk ini bahkan pernah dipakai oleh wakil presiden pertama kita yaitu Moh. Hatta. Baru-baru ini produknya juga dipakai oleh orang-orang ternama seperti gubernur Ridwan kamil dan politikus Airlangga Hartanto. 

 

Cocok Untuk Oleh Oleh

 

Sudah tahu kan kenapa Peci M. Iming bisa jadi salah satu ikon dari Bandung? Pastinya peci M Iming dapat dijadikan oleh-oleh dari Bandung yang berkesan untuk keluarga tercinta. Dijamin auto ganteng deh kalau sudah pake peci M. Iming ini! 

 

Nah untuk yang penasaran buat berkunjung ke tokonya dan dapetin pecinya, kalian bisa langsung datang ke tokonya di dekat Simpang Lima atau daerah Suci di Bandung. Bagi yang tidak berada di Kota Bandung, tenang saja! Kalian bisa memesannya langsung melalui marketplace dengan keyword “officialmiming”. Kalian bisa juga cek katalognya di official instagramnya yaitu @officialmiming. Jangan lupa buat kepoin, ya!


Peci M. Iming

  • Toko Parapatan Lima, Jl. A. Yani No.14, Malabar, Kec. Lengkong, Kota Bandung
  • Toko Suci, Jl. PH. Hasan Mustapa (Suci) No. 51 Sadang Serang, Coblong, Neglasari, Kec. Cibeunying Kaler, Kota Bandung




Dapatkan update artikel Uncov